Wisata Religi di Kota Gresik: Menemukan Kedamaian dalam Perjalanan Spiritual

Jika berbicara mengenai Kota Gresik, pasti tidak akan asing lagi jika kita turut membicarakan soal destinasi wisata religi yang dimilikinya.

Gresik menyimpan begitu banyak destinasi wisata religi yang patut untuk kamu ketahui dan kunjungi, lho!

Setiap sudut wisata religi di kota Gresik bercerita tentang sejarah Islam yang tumbuh subur di tanah Jawa.

Bagi siapa pun yang mencari ketenangan jiwa, Gresik menawarkan tempat-tempat yang sarat akan makna.

Para pengunjungnya diajak untuk merenung sekaligus memperdalam keimanan. Bagaimana, penasaran, bukan?  

Berikut adalah beberapa destinasi wisata religi yang bisa kamu kunjungi saat berada di Gresik, Genks!

Destinasi Wisata Religi di Kota Gresik yang Bisa Membantumu Menemukan Kedamaian dalam Perjalanan Spiritual

1. Makam Maulana Malik Ibrahim

Destinasi pertama yang selalu menjadi ikon wisata religi di Gresik adalah Makam Maulana Malik Ibrahim.

Yap, Maulana Malik Ibrahim dikenal sebagai Sunan Gresik. Lokasi makamnya berada di Gapuro Sukolilo, makam ini merupakan tempat peristirahatan terakhir salah satu wali pertama yang menyebarkan Islam di Jawa.

Saat menginjakkan kaki di area makam, kamu akan merasakan suasana yang begitu tenang, dikelilingi ornamen arsitektur khas zaman dahulu.  

Makam ini selalu ramai, apalagi menjelang bulan Ramadhan. Namun, tenang saja, meskipun ramai, ketenangan batin yang hadir tetap terasa kental. 

O iya, lokasinya juga dekat dengan Taman Makam Pahlawan dan Alun-Alun Gresik, lho!

2. Makam Sunan Giri

Tak jauh dari pusat kota, kamu bisa mengunjungi Makam Sunan Giri yang berada di atas bukit.

Perjalanan menuju makam ini memang membutuhkan sedikit usaha karena harus menaiki ratusan anak tangga. Tapi percayalah, rasa lelah itu akan terbayar lunas begitu kamu sampai di puncak.  

Makam Sunan Giri tidak hanya menjadi tempat ziarah, tetapi juga menyuguhkan pemandangan yang menakjubkan.

Dari atas bukit, kamu bisa melihat hamparan kota Gresik yang memukau. Lokasi ini juga mengingatkan kita pada perjuangan Sunan Giri dalam menyebarkan Islam melalui dakwah yang lembut dan seni budaya.

Di area sini ada juga museum yang bisa kamu kunjungi. Dari parkiran bus, jika mau menuju makam, kamu bisa berjalan kaki, naik ojek motor, atau naik delman.

O iya, Sunan Giri ini nggak jauh dari lokasi rumahku. Kamu bisa mengabariku jika kapan-kapan berkunjung ke sana dan sekaligus ingin sekadar ngobrol sama aku. Hihi.

3. Makam Fatimah Binti Maimun 

Makam Fatimah Binti Maimun adalah salah satu makam tertua di Indonesia, yang usianya diperkirakan mencapai lebih dari 1.000 tahun.

Terletak di Leran, Manyar, makam ini menjadi saksi sejarah masuknya Islam ke Nusantara. Batu nisan makam ini memiliki ukiran khas Gujarat, India, yang menjadi bukti hubungan perdagangan dan penyebaran agama Islam pada masa lampau.  

Saat berkunjung ke sini, kamu akan merasakan aura sejarah yang begitu kuat. Banyak orang percaya bahwa makam ini memiliki energi positif, sehingga sering dijadikan tempat berdoa dan merenung.

Tapi jujur, aku sendiri belum sempat ke sana. Huhu, sedihnya. Tidak apa-apa, aku akan mengagendakan kunjungan ke sana dan akan menuliskan pengalaman pribadiku setelahnya.

4. Masjid Jami’ Gresik

Masjid Jami’ Gresik atau yang biasa juga disebut Masjid Alun-Alun adalah masjid yang didirikan oleh ibu asuh Sunan Giri.

Masjid ini berdiri megah di tengah kota, berdirinya masjid ini menjadi simbol kejayaan Islam di Gresik. Arsitektur masjid yang memadukan gaya tradisional Jawa dan pengaruh Timur Tengah membuatnya begitu unik dan memikat.  

Setiap kali azan berkumandang, masjid ini selalu dipenuhi oleh jamaah yang datang dari berbagai daerah.

Selain menjadi tempat ibadah, Masjid Jami’ Gresik juga sering digunakan untuk berbagai acara keagamaan, seperti pengajian dan kajian Islam.

Jika kamu sedang berada di Alun-Alun Gresik, atau usai berkunjung ke Makam Maulana Malik Ibrahim, tidak ada salahnya mampir ke Masjid Jami' sekaligus menantikan masuk waktu sholat. 

5. Pesantren Qomaruddin

Bagi yang ingin mengenal lebih jauh tentang pendidikan Islam di Gresik, Pesantren Qomaruddin di Bungah adalah destinasi yang wajib dikunjungi.

Pesantren ini didirikan oleh KH. Abdul Qohar pada abad ke-18 dan telah melahirkan banyak tokoh penting.

Pesantren Qomaruddin ini merupakan salah satu lembaga pondok pesantren tertua yang ada di Pulau Jawa.

Lokasinya ada di Dusun Sampurnan, Desa Bungah, Kecamatan Bungah.

Saat mengunjungi pesantren ini, kamu bisa merasakan suasana belajar yang begitu khusyuk. Para santri dengan semangat belajar menghafal Al-Qur’an dan mendalami ilmu agama memberikan gambaran nyata tentang dedikasi dalam memperjuangkan ilmu.

Pastikan untuk melakukan konfirmasi terlebih dahulu sebelum mengunjungi ponpes tersebut ya, Genks!

6. Masjid KH. Abdul Wahab Turcham

Masjid ini terletak di kompleks Makam KH. Abdul Wahab Turcham, seorang ulama besar yang berjasa dalam menyebarkan Islam di Gresik. Masjidnya memiliki desain modern tetapi tetap mempertahankan nuansa tradisional, sehingga membuat siapa pun yang beribadah di sini merasa nyaman.  

Area sekitar masjid juga sering digunakan untuk berbagai kegiatan sosial dan pengajian. Berkunjung ke sini tidak hanya untuk beribadah, tetapi juga menyaksikan langsung bagaimana nilai-nilai Islam diterapkan dalam kehidupan masyarakat sekitar.  

Wisata Religi: Lebih dari Sekadar Perjalanan  

Mengunjungi destinasi wisata religi di Gresik bukan hanya soal menelusuri sejarah atau menikmati keindahan arsitektur. Lebih dari itu, setiap langkah perjalanan ini adalah kesempatan untuk merenung dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.  

Kota Gresik mengajarkan bahwa perjalanan spiritual tidak harus dimulai dari tempat yang jauh. Terkadang, tempat-tempat sederhana seperti makam, masjid, atau pesantren bisa menjadi sumber inspirasi yang mendalam.  

Bagi kamu yang ingin melakukan perjalanan religi, Gresik adalah pilihan yang tepat. Di sini, setiap sudut kotanya mengajarkan tentang kebijaksanaan, perjuangan, dan cinta kepada agama. Semoga perjalananmu ke Gresik membawa kedamaian dan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.